Mini-Exhibition Bertemu di Mutu
“A Meeting at The Right Place and The Right Time”, tempat di mana individu dapat menikmati secangkir kopi seraya beraktivitas, saling berinteraksi, dan memanfaatkan waktu dengan baik.
“A visual display and multidisciplinary collaborative exhibition experience that exposes it’s behind the creative creation of Mutu Loka” diusung menjadi tema bahasan perdana mini exhibition Mutu Loka Jalan Cilaki №33 Bandung, 19–21 Mei 2023. Acara dilaksanakan sebagai momen baru bagi Mutu Loka untuk mengenalkan coffee shop yang dapat memberikan tempat eksplorasi setiap orang saat menikmati segelas kopi sambil beraktivitas, berinteraksi, maupun manfaatkan waktu sebaik mungkin.
Acara utama sharing session serta talkshow dimulai dari pukul 15.30 sampai 17. 00 WIB bersama Aaksen Responsible Architecture, Arteri Indonesia, Dassein Design Bureau, Stuco, juga Studio Durë. ‘Dasskusion’ obrolan santai Dassein Design Bureau menjelaskan tentang proses branding Mutu Loka ditambah dengan penjelasan Aaksen dari sisi arsitektur menciptakan pengetahuan yang lebih mendalam untuk mengenal Mutu Loka.
Sharing session behind the menu Mutu Loka Arteri Indonesia x Stuco by Jun dan Erwin jadi penutup acara di tanggal 19 Mei 2023. Selanjutnya, mini exhibition yang menampilkan kolase foto-foto Studio Durë, proses branding Mutu Loka dari mulai pemilihan logo hingga tagline, 3D printed model Mutu Loka pun beberapa prototype dari Aaksen digelar selama tiga hari berturut-turut.
Di sela-sela berlangsungnya acara, penyajian kudapan canapé atau hidangan cold open berukuran kecil menemani pengalaman baru dari sharing session. Ide canapé berawal dari keinginan untuk mengolah surplus bahan baku menu utama agar dapat dinikmati bersama-sama. Adanya penambahan protein baru seperti udang dan potongan daging sirloin, menambahkan pengalaman cita rasa baru dari makanan tersebut. Selain itu, kehadiran sajian miso grilled smoked chicken dimasak secara slow smoke chicken bersama bumbu mentega asin juga bawang bawangan dihidangkan memakai selada air sebagai garnish yang diberikan sentuhan cuka apel serta penambahan potongan kentang bumbu spesial sebagai pelengkap.
Sedangkan, markisaloka South East Asia dibuat dengan bahan dasar buah markisa passiflora dari Desa Citeko, Kecamatan Cisara, Kabupaten Bogor. Markisa hasil panen Pak Herman yang dipadupadankan olahan teh hijau asal Gambung, Ciwidey, ditemani seduhan daun pandan juga serai, menghidangkan aroma serta rasa khas Asia Tenggara, khususnya Nusantara. Menu special dish & beverage dari Arteri Indonesia x Stuco selama acara meninggalkan pengalaman baru bagi para pengunjung.
Dalam kesempatannya, Nada selaku Brand Owner Mutu Loka begitu pula rekannya Alya, menyampaikan keinginan agar Mutu beserta team lainnya lebih dikenal khalayak luas, memberi inspirasi, dapat berdampak positif bagi semua pihak yang terlibat, dan mengenal lebih dalam makna Mutu Loka itu sendiri.