Reuni cuma ajang pamer. Cabut ajalah gua!
Buat banyak orang, segala sesuatu yang berhubungan sama masa lalu apalagi indahnya masa sekolah pasti seru buat dikenang. Untuk itu, banyak orang-orang yang udah lulus sekolah bertahun-tahun bikin reuni sekadar bertemu teman lama.
Tapi, apa jadinya kalau reuni sekolah yang udah kita tungguin dan dibayangkan bakal jadi sesuatu yang seru karena membahas nostalgia malah jadi bikin bete? Seorang warganet yang mengalami hal tersebut curhat di media sosial.
lewat akun Facebook Nobusan, curhsat betapa dia sangat “bete” pas reunian bersama teman lama di sekolahnya dulu, bukannya membahas hal-hal yang seru malah ngebahas soal harta dan pendapatan. Bahkan, beberapa temannya yang belum dapet pekerjaan tetap, atau berpendapatan pas-pasan, jadi terkucilkan di acara itu.
“Jujur kecewa sama reuni tadi, entah kenapa pada berubah, pada bahas gaji proyek dll, gak enaknya karena di acara reuni masih ada yang belum kerja secara tetap,” kata Nobusan dalam curhatannya pada Sabtu (13/6) pukul 19.56 WIB.
Secara gak langsung, obrolan yang jadi ajang pamer tersebut nyiptain penghalang buat teman-teman lain yang gak ngerasain nasib serupa. Alhasil, mereka, termasuk Nobusan sendiri, jadi dicuekin pas reuni tersebut.
“Alhasil dua orang teman yang berprofesi sebagai ojol dan jualan es cincau otomatis kena kacang alias gak diajak riung, terutama gue yang cuma kerja serabutan,” ujar pria yang diduga tinggal di Depok tersebut.
Baru 10 menit bergabung dengan reuni tersebut, Nobusan beserta dua orang temannya langsung cabut. Keduanya merasa gak bisa ngikutin pembicaraan teman-temannya yang lain.
